Banyak media yang dapat digunakan dalam berolah seni. Salah
satunya adalah cat air atau water color. Bagi banyak kalangan beranggapan bahwa menggambar atau melukis dengan menggunakan
media cat air itu sulit. Sebenarnya tidak ada istilah sulit atau susah, asalkan
kita mengerti caranya. Diantaranya kita
harus tahu sifat dan karakter media, cara memperlakukan media, menguasai
teknik, dan pemilihan alat yang tepat. Berikut adalah hal-hal yang perlu
diperhatikan sebelum berkarya dengan menggunakan cat air :
- Memilih cat air yang baik
Untuk menghasilkan sebuah karya
yang baik salah satunya harus didukung media/bahan yang memenuhi standar kualitas. Cat air dengan harga mahal
biasanya berkualitas bagus. Bagus yang dimaksud adalah berwarna cerah,
tajam/kuat dan tidak mudah kering bila tersimpan lama, tentunya dalam kondisi
selalu tertutup. Ada juga cat air dengan
harga relatif terjangkau (murah) tapi kualitasnya bagus. Contoh merk Osama. Sedangkan untuk memilih cat air yang
bagus : kalo dibuka tutup tubenya sudah berlubang (tidak mencoblos
lagi/melubangi), warna tube mengkilat seperti silver (tidak pucat atau tidak
tertutup oleh cat warna putih). Tube
yang terbuat dari bahan plastik biasanya berkualitas bagus.
- Pemilihan kertas yang cocok
Kertas yang paling sesuai adalah kartas aquarel, namun
harganya relatif mahal. Untuk kertas dengan hargaterjangkau bisa menggunakan
kertas gambar biasa yang bagus, yaitu kertas padalarang, kertas gambar merk Sinar Dunia, Kyky dan sekualitas itu.
- Memilih kuas yang sesuai
Kuas yang cocok untuk
berkarya cat air adalah kuas cat air. Merk Pagoda harganya sangat terjangkau di
semua kalangan. Tersedia juga kuas cat
air yang lebih bagus, dan tentunya lebih mahal.
Teknik dan langkah
menggambar – melukis dengan cat air :
1. Buatlah sketsa menggunakan pensil apabila belum berani
menggores langsung dengan kuas/cat.
2. Campurlah cat dengan air (menurut kebutuhan)
3. Mulailah dengan warna ringan/lemah dan encer untuk
menebalkan sketsa. Biasanya warna yellow ocrhe, karena warna ini bersifat fleksibel.
4. Perkuat warna-warna sesuai dengan warna objek.
Ekspresikan sesuai kuat lemahnya warna objek.
5. Buatlah backgroun untuk lebih menghidupkan karya.
6. Berilah sentuhan akhir (finishing). Rapikan warna,
kuatkan gelap-terang, dan sentuhan yang diperlukan.
7. Selamat berkarya.
Contoh gambar atau lukisan cat air:
Sumber: http://wajahseni.wordpress.com/2012/08/12/tip-menggambar-melukis-dengan-media-cat-air/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar